Ara’s Footnote

"kakaaak....><"

"Masya Allah,, ada apa dek?"

"tadi jatuh dari motor... UNTUNG aja nggak banyak lukanya..."

"UNTUNG gimana?! udah luka-luka begini.."

"iyaa kk..UNTUNG..teman adek lebih parah malah..."

kata "UNTUNG"

hayooo... siapa yang sering ucapin itu..?

Indonesia bangeet yaak =D

sebenarnya kata itu untuk apa siih??

"untuk mensyukuri keadaan laah kk"

iyaa siih.. tapi...

bukankah lebih baik mengucapkan syukur dengan lebih jelas...

"ALHAMDULILLAH"...

iyaa.. Alhamdulillah...

Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: `Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih (Q.S 14:7)

looh..gitu-gitu kan itu kan ungkapan syukur.

iyaa.. nggak salah.. benar.. tapi apa ruginya MEMBIASAKAN mengucapkan hamdallah ?

g ada kaan :)

kalau yang gini ini gimana kk..

yang biasa kita dengar di televisi itu tuuh..

"Alhamdulillah yaa..."

naah..

kalimat hamdallah ini tidak sampai ke hati, hanya dimulut tanpa memikirkan maknanya sama sekali. Biasanya saat hamdallah hanya digunakan sebagai penghias kata-kata atau sebagai pelengkap perbincangan.

g da manfaatnya.

tidak bisa memberdayakan hidup kita menjadi lebih baik lagi. Insya Allah untuk dunia dan akhirat.

Jadi , mulai sekarang, mari kita resapi makna hamdallah sampai ke hati, agar membawa berkah dalam hidup kita.